Cerita Importir Soal Sulitnya Proses Impor Beras di Bea Cukai

Jakarta -Importir beras curhat soal ribetnya mengurus impor beras karena butuh proses yang panjang dan dokumen yang beragam. Importir harus melengkapi dokumen sesuai arahan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan.

Bila dokumen tidak sesuai dan cacat, maka importir sulit bongkar muat beras hingga mengeluarkan barang.

“Saya pernah ada masalah dengan Nomor Induk Kepabeanan (NIK). Salah sedikit saja langsung problemnya banyak makanya kita harus teliti sekarang. Kalau ada dokumen yang salah kalau barang sudah masuk itu nggak bisa keluar pokoknya high risk,” ungkap Direktur PT Beras Kita Utama Hendra kepada detikFinance, Selasa (28/01/2014).

PT Beras Kita Utama adalah salah satu importir beras yang mendapatkan jatah impor beras Dragon Rice asal Vietnam dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) sebesar 200 ton di tahun 2013.

Menurutnya rata-rata mengurus pemasukan barang memerlukan waktu hingga 2 minggu. Bahkan bila beras yang masuk ternyata dikategorikan kena jalur merah, maka pengeluaran barangnya butuh waktu lebih lama lagi.

“Kalau nggak salah dari beras datang hingga bongkar muat perlu waktu 2 minggu hingga bisa keluar. Itu proses paling cepat atau masuk jalur hijau kalau kena jalur merah lebih panjang lagi proses pengeluaran dan bongkar muat beras,” katanya.

Hendra mengaku tidak tahu bila pengawasan Bea Cukai selama ini lemah terkaitnya proses pemasukan barang khususnya soal pemeriksaan fisik beras.

Dalam kasus 16.000 ton beras impor di 2013, pihak Bea Cukai mengakui tak melakukan pemeriksaan fisik karena alasan mempercepat kelancaran arus barang. Hal ini lah yang diduga sebagai penyebab merembesnya beras impor ilegal dari Vietnam.

“Kalau menurut saya selama ini beras masuk sesuai prosedur dan tidak ada masalah. Saya kurang tahu juga soal lemahnya pengawasan Bea Cukai,” cetus Hendra.

(wij/hen)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!

Cerita Importir Soal Sulitnya Proses Impor Beras di Bea Cukai