Jakarta -PT Graha Banten Lampung Sejahtera (GBLS) merupakan pemrakarsa pembangunan Proyek Jembatan Selat Sunda (JSS) sepanjang 29 Km. PT GBLS maupun investor akan menghadapi 2 tantangan untuk merealisasikan pembangunan JSS.
Direktur Utama PT GBLS Agung Prabowo menjelaskan tantangan, Pertama yang dihadapi pembangunan JSS yaitu laut dalam yang akan menyulitkan proses konstruksi proyek JSS. Selain itu, jalur JSS berdekatan dengan kawasan anak Gunung Krakatau.
“Tantangan adalah alam. Menghubungkan 2 pulau. Ada Gunung Anak Krakatau dan daerah gempa. Itu harus dipecahkan dengan teknologi. Itu bisa. Jepang saja gempa bisa. Kalau gunung, kita takut kalau Anak Krakatau diem saja,” kata Agung pada acara Indonesia Green Infrastructure Summit 2014 di Pacific Place, Jakarta, Selasa (29/4/2014).
Kedua, masalah pembiayaan terutama soal risiko terjadi perbedaan penilaian terhadap hasil feasibility study (FS) antara pemrakarsa dan lembaga pembiayaan atau investor. Sampai saat ini FS belum dilaksanakan namun pra FS sudah dilakukan.
“Kedua masalah finansial. Biaya segitu di study. Akan diuji ke market. Bisa saja pihak yang membiayai bilang nggak feasible,” jelasnya.
Untuk mensiasati hal tersebut, PT GBLS akan membuat studi yang betul-betul menunjukkan kelayakan pembangunan JSS secara bisnis. Alhasil keraguan soal konstruksi hingga pembiayaan akan terjawab.
“Kita nggak ingin bikin FS jembatan asal-asalan. Kita harus tahu risikonya. Di FS akan dimodelkan menghadapi goyangan angin jadi kita nggak bisa ngasal,” sebutnya.
Hingga kini, PT GBLS masih menunggu lampu hijau dari pemerintah untuk mendapatkan tugas melanjutkan tahap FS. Ia berharap pemerintah bisa fokus menyelesaikan dan mendukung pembangunan JSS.
“Jangan sampai tiba-tiba nggak jadi kan sayang. Maka harus sama-sama fokus,” paparnya.
PT GBLS pun siap menggandeng mitra BUMN atau swasta lainnya untuk pengembangan JSS dan area di sekitar jembatan. “Yang penting JSS terbangun,” tegasnya.
(feb/hen)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
Ini 2 Tantangan Utama Investor yang akan Bangun Jembatan Selat Sunda
No comments:
Post a Comment