Thursday, February 27, 2014

Perbedaan Pola Pikir si Kaya dan Si Miskin







Mindset

Perbedaan Pola Pikir si Kaya dan Si Miskin


Pernahkah Anda berpikir jika menjadi kaya ataupun sukses itu adalah keberuntungan, takdir, atau karna kerja keras? Percaya atau tidak, pemikiran ini bisa berbeda tanggapannya untuk sebagian orang. Sebagai bentuk kasarnya, mari kita bagi dua, yaitu pola pikir si kaya dan pola si miskin atas dalam memikirkan hal ini.


Apa itu tabungan?


Secara harfiah, tabungan digunakan untuk tempat meletakkan kekayaan. Menurut orang miskin, tempat yang paling baik untuk menabung adalah di Bank. Bahkan mungkin saja masih ada yang menabung di celengan. Berbeda dengan pola pikir orang kaya yang menempatkan uangnya di tempat yang beresiko, seperti di instrument-instrumen investasi. Selain mempertahankan kekayaan, mereka juga bisa mendapatkan keuntungan.


Pemasukan dan pengeluaran


Menurut pola pikir si miskin, pengeluaran harus bisa mengikuti seberapa besar pendapatan mereka. Sama sekali tidak ada usaha untuk berkembang. Berbeda dengan si kaya yang berusaha untuk memperbesar pendapatannya agar bisa menyesuaikan dengan pengeluaran. Mereka juga cenderung fokus kepada passive dan massive income, daripada fokus ke lifestyle.


Bekerja sama dengan uang


Bedanya pola pikir si miskin dan si kaya dalam kongkalikong dengan uang adalah cara seberapa kuat kerjasama mereka dengan uang. Demi uang, si miskin rela bekerja keras dan menghabiskan banyak waktu. Sedangkan si kaya cukup memerlukan waktu sedikit namun tetap menambah kekayaan karena mereka yang membuat uang bekerja keras untuk mereka. Caranya tentu saja dengan melakukan bisnis atau investasi.


Memakai Uang Tambahan


Begitu mendapat uang tambahan, sebagian banyak orang memakainya untuk membeli berbagai kebutuhan konsumtif. Inilah yang di pikirkan si miskin. Berbeda dengan si kaya yang tidak langsung menggunakan uangnya untuk keperluan seperti itu. Mereka cenderung menggunakan uang ini untuk diinvestasikan kembali. Orang kaya membeli sesuatu dengan pasif income, sementara orang miskin membeli dengan aktif income. Orang kaya mengumpulkan banyak aset, berbeda dengan orang miskin yang mengumpulkan liabilitas. Si miskin akan mengejar kenikmatan begitu memiliki uang, sedangkan si kaya lebih memilih menunda kenikmatan untuk sesuatu yang lebih besar di masa depan nanti.


Perbedaan Mental dan Pola Pikir si Kaya dan si Miskin


Sudahkah Anda menjawab pertanyaan yang ada di awal tadi? Untuk sebagian orang, sukses maupun kekayaan adalah pilihan hidup. Sadar ataupun tidak, sudah daridulu kita selalu dihadapkan pada berbagai pilihan dalam memilih jalan hidup, termasuk memilih menjadi miskin ataupun kaya. Dalam perbedaan mental, kita bisa melihat jika si kaya tidak takut untuk memilih jalan yang ia rasa benar dan terus berkembang.


Sebenarnya, membedakan kedua hal ini bukanlah untuk mengecilkan mereka yang benar-benar miskin. Namun, bertujuan untuk membuat perubahan pada pola pikir Anda yang merasa masih belum memiliki mental orang kaya. Semoga bermanfaat.







Perbedaan Pola Pikir si Kaya dan Si Miskin

No comments:

Post a Comment