Friday, April 17, 2015

Bayar Batu Mulia di Serang Cukup Gesek ATM



Bisnis.com, TANGERANG — Bank Indonesia Provinsi Banten memfasilitasi transaksi jual beli dalam Pameran Batu Mulia Nusantara di Serang, Banten dengan metode pembayaran nontunai.


“Mengingat batu mulia harganya variatif, ratusan ribu sampai puluhan juta maka BI Banten fasilitasi dengan gerakan nasional non-tunai ,” kata Deputi Kepala Perwakilan BI Banten M. Seto Pranoto dalam siaran pers, Jumat (17/4/2015).


Panitia penyelenggara menargetkan nilai transaks Rp1 juta secara rerata untuk setiap pengunjung yang datang. Adapun visitor pameran yang berlangsung pada 17 – 18 April 2015 ini diharapkan menyedot 2.500 visitor.


GNNT yang difasilitasi Bank Indonesia bermitra dengan beberapa bank melalui penyediaan mesin Electronic Data Capture (EDC). Mesin ini tersedia di kasir, selain ini juga disediakan mobil ATM.


“Transaksi yang cukup besar dilakukan non-tunai menggunakan kartu debit dan kredit, cukup gesek kartu,” kata Seto.


Pameran Batu Mulia Nusantara digagas Dinas Koperasi dan UMKM Banten. Perangkat pemerintah provinsi ini bekerja sama dengan Asosiasi Kalimaya Rangkasbitung Banten (AKRAB) di Pendopo Lama Gubernur Serang, Banten.


Ajang tersebut menghadirkan berbagai usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dari berbagai penjuru Banten. Selain pelaku usaha turut serta pula pakar, pecinta, dan kolektor batu mulia terutama batu kalimaya.


GNNT dicanangkan Bank Indonesia Banten bersama Plt. Gubernur Provinsi Banten Rano Karno pada pembukaan Banten Expo pada 24 September 2014. Program ini diklaim sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap perluasan akses keuangan masyarakat termasuk UMKM. 





Bayar Batu Mulia di Serang Cukup Gesek ATM

No comments:

Post a Comment