“Belum disampaikan ke saya, belum ada izinnya, kalau sudah ada nanti kita pelajari dulu,” ujar Basuki, pada acara diskusi Infrastruktur ‘Membongkar Sumbatan Perekonomian Indonesia’, di Mal FX, Jakarta, Sabtu (25/4/2015).
Basuki mengatakan, ide pembangunan tol baru di Bali untuk mengurai kemacetan di Bali cukup baik. Namun ia mengakui, untuk membebaskan lahan di Bali tidaklah mudah, lain halnya dengan Tol Laut di Bali yang sebagian lahannya ada di laut.
“Ide Waskita sebagai pemrakarsa bagus. Tapi kalau mereka yang bebaskan lahan sepertinya bisa lebih mudah,” katanya.
Seperti diketahui,Waskita Karya mengusulkan pembangunan proyek jalan tol baru di Bali. Tol ini akan menjadi yang kedua, setelah jalan tol atas laut Bali. Proyek ini rencananya membentang dari Kuta-Gilimanuk melewati 3 Kabupaten, yakni Badung, Tabanan, dan Jembrana sepanjang 125 km.
“Kita usulkan bangun tol Bali Utara. Ruas Kuta-Gilimanuk sepanjang 125 km,” kata Direktur Utama Waskita Karya, M. Choliq.
(rrd/dnl)
Tol 125 Km Mau Dibangun di Bali, Ini Tanggapan Menteri PU
No comments:
Post a Comment