<!–TITOL:

Harapkan RBI Potong Suku Bunga lagi di Bulan April – Nomura


FITITOL–>


FXStreet – Analis Riset Nomura, memberikan prospek inflasi dan kebijakan untuk India, mengantisipasi IHk untuk stabil di sekitar 5,0-5,5% pada 2015, lebih lanjut mengharapkan RBI untuk menurunkan suku bunga 25bp pada bulan April.

Kutipan Penting


“Prospek inflasi tetap jinak karena baik eksternal (harga komoditas rendah) dan domestik (upah pedesaan rendah, suku bunga riil yang tinggi, harga minimum support rendah) faktor.”


“Dampak yang tertinggal dari harga komoditas yang lebih rendah dapat menyebabkan inflasi IHK untuk berada di bawah H1 2015, tetapi kami percaya bahwa langkah tajam disinflasi disaksikan di tahun 2014 akan segera berakhir dan inflasi IHK akan menstabilkan di sekitar 5,0-5,5% pada tahun 2015.”


“Triwulanan Volatil: efek dasar yang merugikan kemungkinan akan mendongkrak inflasi IHK dari 5,0% yoy pada bulan Desember menjadi 5,5-6,0% pada Kuartal 1, sebelum moderat kembali ke 5,0% pada Kuartal 2 dan Kuartal 3, sebelum naik lagi ke 5,5 6,0% pada Kuartal 4.”


“Penurunan tajam harga komoditas juga akan cenderung mendorong inflasi WPI ke wilayah negatif, meskipun hanya sebentar, dalam pandangan kami.”


“Kami berharap Reserve Bank of India (RBI) untuk memotong tingkat repo sebesar 25bp, menjadi 7,5%, pada tanggal 7 April.”


“Setelah itu, kami berharap untuk tetap tidak berubah sampai 2016 karena inflasi IHK akan stabil di sekitar level saat ini dalam jangka menengah, pertumbuhan secara bertahap akan pulih dan suku bunga riil tetap tinggi (~ 2%) untuk menjamin stabilitas makro.”


“Pemerintah tetap berkomitmen untuk target defisit fiskal sebesar 4,1% dari PDB pada FY15.”


“Mengingat kekurangan pengumpulan pajak, kami berharap pemotongan pengeluaran yang tajam dalam kuartal saat ini, yang akan mempengaruhi kualitas konsolidasi fiskal dan kemungkinan menjadi hambatan pada pertumbuhan.”


** Ruang Berita FXStreet, FXStreet **